Alasan Amerika Dijuluki Negara Adidaya yang Perlu Diketahui

Beberapa alasan mengenai Amerika dijuluki negara adidaya adalah karena sumber daya ekonomi serta potensi militernya terbilang dikuasai oleh Amerika. Sehingga, dikenal sebagai negara adidaya yang memiliki banyak keunggulan lainnya.

Faktor lainnya dari budaya, kekayaan, serta ekonomi yang mendorong pendidikan, inovasi, program penelitian besar dengan dana dalam negeri maupun swasta. Kemudian budaya politik yang sudah lama menarik migran berpendidikan tinggi.

Beberapa Faktor Amerika Dijuluki Negara Adidaya

Memberikan informasi mengenai beberapa faktor penting yang berpengaruh terhadap alasan Amerika dijuluki negara adidaya

Sebutan adidaya ini dikenal bagi negeri yang memiliki pengaruh dan kekuasaan besar dalam skala global. Biasanya negeri tersebut memiliki kekuatan politik, militer, juga perekonomian yang relatif stabil.

Ketahui beberapa faktor menjadi penyebab Amerika dijuluki negara adidaya, di antaranya adalah sebagai berikut ini:

1. Menduduki Tanah Pribumi

Pada awalnya Amerika disebut sebagai negara adidaya mulanya dari penjelajah serta pemukim Eropa tiba di Amerika Utara serta menduduki tanah pribumi tersebut. Pada tahun 1795, Spanyol dan AS menandatangani Perjanjian San Lorenzo dan membagi sebagian besar wilayah Amerika Utara.

kemudian dalam satu abad berikutnya, penduduk pribumi semakin diasingkan karena tanahnya diambil sepotong demi sepotong yang membuat Undang-Undang Dawes tahun 1887 menghapus pemerintahan mandiri suku pribumi untuk memaksakan asimilasi.

2. Berhasil Mengambil Tanah Meksiko

Faktor lainnya kenapa Amerika dijuluki negara adidaya berlanjut setelah kemerdekaan Meksiko di tahun 1821. Saat ini Meksiko mendapatkan tanah luas yang sebelumnya diklaim Spanyol, namun mayoritasnya tidak terkontrol.

Kejadian tersebut membuat wilayahnya sekarang menjadi negeri bagian Texas sampai California Utara. Kala itu pemukim Amerika tumbuh melebihi jumlah penutur bahasa Spanyol di Texas di tahun 1829.

3. Berhasil Menggantikan Kekaisaran Spanyol

Terjadinya perdebatan sengit ketika kekaisaran Spanyol runtuh, membuat AS menggantikannya sebagai kekuatan global. Konflik tersebut berpusat di Kuba, dimana kaum pro imperialis ingin membeli atau mencaploknya dari Spanyol.

Kemudian aktivis Kuba melancarkan perang kemerdekaan dari Spanyol dengan campur tangan AS untuk membantu Kuba pada tahun 1898. Kejadian ini yang membuat Spanyol kalah hingga akhirnya kubu anti imperialis mencegah AS untuk mengambil Kuba, namun kaum pro imperialis berhasil menempatkannya.

4. Setelah Perang Dunia I, Amerika Tetap Perkasa

Kejadian perang dunia I menjadikan medan tempur enam negara kekuatan besar dunia yaitu AS, Inggris, Jerman, Rusia, Australia, serta Perancis. Tetapi, kehancuran perang serta utan perang besar tersebut membuat Jerman, Rusia, Australia, dan Perancis menjadi Merana, hanya AS dan Inggris tetap perkasa.

5. Asia dan Eropa Hancur di Perang Dunia II, Amerika tidak

Peristiwa Perang dunia II tersebut membuat kedua kekuatan utama blok Poros yaitu Jepang dan Jerman menjadi porak-poranda. Adapun China, Soviet, serta negara Eropa Timur dan Asia Timur juga hancur akibat perang tersebut.

Namun, Amerika hanya 400.000 personel militernya yang tewas dan menjadi negara terhindar dari genosida, kelaparan, dan kehancuran ekonomi serta ekologi. Peristiwa tersebut menjadi alasan kuat yang menjadikan Amerika dijuluki negara adidaya.

6. Jatuhnya Kolonialisme Eropa

Adapun dampak dari Perang Dunia II menjadikan jatuhnya kolonialisme Eropa berkaitan dengan alasan dijuluki negara adidaya. Adanya gerakan kemerdekaan muncul di Afrika, Amerika Latin dan Asia setelah Ekonomi Eropa Jatuh karena konflik besar Krisis Suex di tahun 1956.

7. Terjadi Perang Dingin dan Menjadi Dua Kubu di Dunia

AS dan Uni Soviet terlibat perang dingin setelah berakhirnya masa kolonialisme tersebut. Penyebabnya karena persaingan dalam ideologi dan kepentingan di Asia dan Eropa yang berlandaskan rasa saling tidak percaya yang mendalam.

Akhirnya berlomba membuat senjata nuklir dan membentuk sebuah aliansi, namun tidak untuk bertempur, melainkan hanya ingin merebut pengaruh dunia.

Amerika dijuluki negara adidaya berlanjut dengan bermain di belakang layar kudeta, mendukung diktator, pemberontakan, dan terjun dalam perang proaksi setiap sudut dunia.

8. Berdirinya NATO

North Atlantic Treaty Organization atau biasa dikenal dengan NATO dibentuk pada awal perang dingin tanggal 4 April 1949 bersama 12 negara untuk melindungi Eropa Barat dari ancaman agresi Soviet. Seiring berjalannya waktu, membuat jangkauannya terus berkembang.

Pendiri dari NATO diketahui adalah Inggris, Kanada, Belgia, Denmark, Perancis, Italia, Islandia, Luksemburg, Norwegia, Belanda, AS, serta Portugal. Para anggotanya berjanji akan membantu negara yang diserang, seperti halnya membela tanah air sendiri.

9. Kekuatan Militer Terbesar

Faktor ini terbilang mencolok sebagai salah satu alasan kenapa Amerika dijuluki negara adidaya karena kekuatan militernya tangguh. Menurut data SIPRI (Stockholm Internasional Peace Research Institute) tahun 2020, pengeluaran militernya mencapai 778 miliar dolar AS.

10. Inovasi Teknologi

Selain dari kekuatan militernya, aliansi, serta luas wilayah, AS juga unggul dalam inovasi teknologi serta banyaknya penelitian ilmiah. Hal ini terjadi karena berbagai faktor dari kekayaan, budaya serta ekonomi yang mendorong inovasi, pendidikan, dan penelitian besar tersebut.

Semua faktor diatas saling berkaitan dan berkontribusi sebagai alasan kenapa Amerika dijuluki negara adidaya. Bukan hanya sekedar hadiah Nobel, namun pemenang AS sebagai tanda keunggulan negara ini hingga terkenal sebagai negara adidaya.